Kita sudah cukup dipusingkan soal malware / virus yang sering kali muncul di perangkat komputer atau laptop, karena sering membuat kekacauan bahkan bisa menghilangkan file, membuat software rusak dan yang paling ditakutkan adalah virus dapat meretas data pribadi. Smartphone yang merupakan perangkat elektronik canggih juga tidak luput dari serangan virus, sebelum itu lebih baiknya kita tahu dulu apa pengertiannya.
Jadi virus/malware merupakan suatu software yang diciptakan guna merusak jaringan, server dan sistem komputer. Biasanya malware disusupkan pada jaringan internet yang tentu saja kita akses sehari-hari, kita tidak tahu kapan atau darimana virus bisa masuk perangkat pengguna namun jika kelolosan satu saja malware dapat jadi banyak dan mempermudah peretasan data.
Sedangkan cara masuk virus pada HP selain dari internet, juga bisa dari aplikasi yang kita unduh dari sumber tidak resmi. Itulah sebabnya ada peringatan jika kita menginstall aplikasi tanpa ijin atau dari luar playstore. Oleh karena itu kamu harus berhati-hati dan mengetahui ciri-ciri saat HP mungkin terkena virus.
- Muncul Pop-Up, menandakan kemungkinan HP kamu mungkin kemasukan virus. Biasanya kita tidak sengaja menyetujui peringatan munculnya pop-up saat mengakses blog atau website yang berbahaya. Seperti yang dibilang diatas, bahwa tempat virus yang paling pertama ada pada internet, karena sering muncul pop-up ada kemungkinan kita tidak sengaja klik iklan tersebut dan membawa kita pada blog tidak jelas dan tanpa kita sadari virus sudah masuk HP kita.
- Ada aplikasi terinstal di HP secara tiba-tiba, padahal bukan kita. Ini tentu saja ulah virus, belum diketahui kerugian apa yang disebabkan olehhal ini tapi yang pasti ada peluang peretasan di HP.
- Terdapat Spam SMS, biasanya mengirim link tidak jelas. Saat kamu mengklik link tersebut bisa menjadi akses virus masuk lebih banyak.
- Memerlukan waktu lama saat booting, saat terdapat virus tentu saja kelancaran HP yang menjadi dampak paling terlihat. Oleh karena itu HP yang memiliki virus didalamnya memerlukan waktu yang lebih dari biasanya.
- HP lemot, masih berhubungan dengan ciri ke empat. Virus sedikit banyak akan memperngaruhi performa inangnya baik komputer maupun HP.
- Baterai lebih cepat habis, karena virus memerlukan banyak daya untuk meretas data di HP kita.
Kamu tidak perlu panik jika hal diatas, kami akan beri beberapa tips yang bisa kamu terapkan saat virus masuk HP.
- Mematikan HP saat terjadi Gosh Touch, untuk menghindari aksi peretasan yang berlangsung, karena hal ini menutup akses peretas.
- Uninstall aplikasi yang mencurigakan, misalnya sebelumnya secara sengaja kamu memasang aplikasi ilegal kamu harus segera mencopotnya. Begitu pula pada aplikasi yang secara tiba-tiba ada di HP yang sudah pasti itu adalah biang virus. Dan jangan mengulangi untuk memasang aplikasi bahaya lagi.
- Jangan mengakses web/blog yang berbahaya, ditandai dengan banyaknya iklan saat kamu mengakses web tersebut.
- Menghidupkan mode safe di android bisa kamu temukan di pengaturan. Karena ini dapat menghambat kerusakan yang disebabkan oleh virus.
- Membersihkan data yang mencurigikan, biasanya berbentuk short cut dan dengan nama file aneh, kamu bisa hapus melalui cache. Oleh karena itu himbauan soal menghapus cache secara rutin itu sangat baik jika dilakukan.
Bantu dengan aplikasi antivirus, pilih yang tidak berat dan sesuai dengan HP. Perlu diingat kamu harus mengunduhnya di playstore legal agar tidak membawa virus.