Laptop merupakan alat elekronik yang keberadaannya bukan suatu yang asing lagi, bahkan hampir penggunaannya sama-sama krusial seperti smartphone. Memang smartphone sekarang bisa memback-up pekerjaan umum yang biasanya dilakukan oleh laptop seperti mengetik, mengirim dan sangat dipermudah karena adanya dukungan dari aplikasi yang tersedia. Namun, tetap saja secara keseluruhan tidak akan bisa menyamai laptop, ada batasan pada sebuah smartphone. Dari sebab itupula maka laptop masih menjadi hal wajib dalam mendukung aspek kehidupan. Diluar sana banyak ahli teknologi yang sangat familiar dan hafal dengan seluk beluk sebuh perangkat teknologi, sedangkan kita yang posisinya sebagai pengguna tentu tidak mengenal dengan baik perangkat yang kita gunakan. Karena kita hanya bisa menggunakan sesuai dengan apa yang kita butuhkan saja, dalam penggunaan sehari-hari, yang namanya perangkat elektronik pasti memiliki beberapa risiko yang membuat terjadinya kerusakan atau error. Semua kerusakan ini bisa terjadi karena berbagai penyebab dan bukan hanya faktor dari penggunaannya, bisa juga sistem.
Salah masalah yang timbul dan kerapkali dialami pengguna adalah layar latop yang beekedip saat digunakan. Masalah ini dapat terjadi pada perangkat tipe apapun atau merek apapun dan sistem operasi apapun jadi tidak berpengaruh secara khusus dan penyebabnya pun bisa karena apa saja.
Penyebab pertama adanya permasalahan pada display adapter, jika layar kamu berkedip saat baru saja selesai melakukan update windows. Bisa dipastikan terjadi masalah pada bagian driver display, kamu bisa memberikan upaya berupa memperbarui driver kembali.
Selain itu layar berkedip juga bisa terjadi karena adanya bug pada sistem windows, terlebih pada windows 10 yang sering meminta pembaruan sehingga secara tidak sengaja merusak beberapa sistem dan terjadi error, namun jangan panik karena kamu bisa mendiamkan atau mengistirahatkan laptop untuk sementara waktu. Sehingga sistem memiliki waktu untuk recovery bug yang mengalami masalah.
Dan penyebab dari program yang tidak kompatibel. Program yang baru kamu pasang bisa menyebabkan layar berkedip karena tidak bisa ditampung oleh sistem, kasus ini biasanya pada resolusi layar yang tidak memadai atau dari terlalu rendahnya refresh rate.
Jika masalah ini sangat menganggu kamu perlu memperbaikinya demi kepentingan kenyamanan sebagai pengguna, pertama-tama jangan cemas dan buru-buru membawa laptop ke tempat servis. Kamu secara mandiri dapat memeriksa dan mencoba memperbaikinya dirumah dengan cara memeriksa Task Manager.
Hal pertama ialah memeriksa dan memastikan bahwa driver tampilan atau display adaptor tidak mengalami masalah. Dengan ini pula kamu dapat melihat apakah ada program yang tidak kompatibel yang menjadi penyebab layar berkedip saat laptop digunakan, caranya antara lain.
- Buka Task Manager dengan tombol kombinasi (Ctrl + Shift + Esc) atau dengan mengarahkan kursor ke task bar dan klik kanan lalu pilih “Task Manager”.
- Perhatikan pada saat munculnya dialog Task Manager, apakah berkedip atau tidak. Jika ya, maka positif driver tampilannya terdapat suatu masalah. Kamu bisa memberbarui atau un-install driver sebagai upaya perbaikan.
- Jika Task Manager tidak berkedip, sedangkan tampilan lain berkedip. Maka dapat diindikasi adanya suatu program yang tidak kompatibel.
Program yang tidak kompatibel sehingga membuat layar berkedip kerap kali karena resolusi layar yang tidak memadai. Dengan ini kamu harus meng-uninstall program tersebut dan menggantinya dengan program yang lebih sesuai. Untuk menghapus suatu program atau aplikasi caranya adalah Start > Settings > Apps > Apps & features > Pilih program yang kompatibel > Uninstall dan Restart komputer.
Upaya lain untuk pengguna windows 10 adalah melakukan update. Update sistem windows sangat penting bagi pengguna karena dengan memperbarui kamu bisa mendapatkan proteksi, peningkatan performa, fitur baru dan sekaligus perbaikan. Nah fungsi perbaikan ini yang dapat menjadi solusi terjadinya layar berkedip pada laptop.