Pada halaman ini sudah banyak sekali membahas tentang solder uap, mulai dari fungsi, jenis sampai kelebihan dan kekurangannya. Tidak bosan kita juga menyuguhkan cara yang benar menggunakan Solder Uap, karena sampai saat ini masih banyak teknisi yang salah dalam penggunaannya yang biasanya berimbas pada kerusakan Solder Uap itu sendiri dan jangan lupakan bahwa dalam solder uap kita harus mengatur keseimbangan antara suhu yang dikeluarkan dengan tekanan udara. Dimana setiap komponen memerlukan dayanya sendiri jadi tidak bisa dipukul rata. Misalnya saja angin kencang namun suhu tidak terlalu panas maka berpengaruh pada komponen sekitar objek solderan yang mungkin bisa meleleh karena terpengaruh, sedangkan jika suhu sangat panas dan tekanan angin terlalu kencang dapat merusak komponen yang sedang di solder juga. Untuk itu kami mengulas pada beberapa artikel sebelumnya suhu dan temperatur yang pas untuk komponen tertentu, jadi jangan lupa untuk membaca artikel kami yang lain.
Oleh karena itu kembali kita memberi beberapa himbauan yang tepat untuk melakukan pengaturan pada solder uap dengan baik dan benar. Pertama, mari kita mulai dengan pengaturan suhunya terlebih dahulu. Seperti yang sudah disebutkan diatas bahwa pengaruran suhu pada solder uap tergantung pada komponen yang akan dipatri, melelehkan komponen dengan kaki banyak dan kecil memang akan lebih bagus menggunakan solder uap, namun dengan catatan suhu temperatur dan tekanan angin yang sesuai. Untuk melepaskan IC serta memasang kembali biasanya pengaturan suhu berada di 250°C hingga 375°C, khusus untuk IC PA yang sangat riskan panas maka disarankan mengatur suhu stabil berkisaran 200°C sampai 350°C dan lebih disarankan memulai dari suhu 200°C kemudian di besarkan sesuai dengan kebutuhannya. Sedangkan komponen seperti dioda, kapasitor, resistor dan sejenisnya menggunakan suhu berkisaran agak tinggi mulai dari 350°C karena komponen ini memerlukan panas yang banyak agar cepat bisa terlepas.
Kemudian pengaturan kedua terletak pada tekanan udara yang dikeluarkan oleh solder uap, yang terhitung sangat berperan penting pada proses penyolderan ini. Pada tekanan udara ini biasanya menggunakan rata-rata angin pada 2 sampai 3 sebagai tekanan udara yang stabil karena jika lebih dari itu bisa mengakibatkan kerusakan pada pcb dan komponen.
Sebelum itu semua, akan lebih baik jika menggunakan pertimbangan dibawah ini untuk membeli solder uap baru untuk menerapkan penggunaannya dengan baik. Saat membeli produk solder uap yang baru selalu perhatikan tentang Garansi, karena akan sangat penting jika barang mengalami kerusakan entah sebelum dipakai atau karena pemakaian. Jangan lupakan kurun waktu garansinya pastikan yang cukup dan masuk akal untuk diterima, kalau bisa satu tahun lebih bahkan ada yang mengklaim garansi seumur hidup. Kedua, Spesifikasi solder uap yang baik, perhatikan bahan solder terbuat dari bahan yang tidak mudah leleh dan berkarat, kelengkapan berupa perkabelan serta daya yang sepadan untuk ukuran sebuah solder. Kemudian tahap ketiga ialah testimoni dari pembeli sebelumnya, misalnya jika membeli di online silahkan baca review-nya, atau menonton review dari youtube dan rekomendasi dari mereka dan juga merk brand yang besar tidak pernah mengecewakan. Kemudian yang terakhir ialah membeli sesuai dengan budget, karena solder uap memiliki berbagai jenis dan tipe tentu masing-masing berbeda harga jadi kamu bisa sesuaikan dengan kantong dan budget sebagai teknisi jangan lupa sesuaikan pula dengan kebutuhan profesi kamu.
Kesimpulannya, sebagai teknisi baiknya menggunakan dengan cermat dan baik serta selalu pertimbangkan setiap langkah saat melakukan reparasi.